Asam
urat menambah panjang rentetan penyakit yang banyak dikeluhkan. Rasa
sakit di sendi menjadi hal menakutkan yang tentu saja sebisa mungkin
inginnya dihindari. Salah satu cara yang bisa membuat kita terhindar
dari berbagai penyakit, termasuk asam urat, adalah dengan mencari
tambahan info yang bermanfaat seputar asam urat, terutama mengetahui penyebab asam urat.
Lebih Baik Mencegah Daripada Mengobati
Itupun
jika Anda tergolong orang yang peduli dengan kesehatan. Jika tidak
begitu peduli dan menganggap masalah ini biasa saja, hal-hal yang
semacam itu mungkin akan dicari ketika benar-benar sudah terjangkiti.
Penyebab asam urat yang seharusnya menjadi hal awal yang diketahui, pada
akhirnya bukan lagi menjadi hal yang penting.
Hal
yang penting ketika sudah dalam keadaan seperti itu adalah bagaimana
caranya supaya penyakit asam urat bisa sembuh. Benar, kan? Padahal, Anda
pasti sudah sangat akrab dengan istilah ini “mencegah lebih baik
daripada mengobati”. Pencegahan terhadap suatu penyakit salah satunya
adalah mengetahui penyebabnya lantas menghindarinya.
Penyebab
asam urat idealnya memang menjadi sebuah acuan agar penyakit tersebut
tidak menjangkiti. Ibaratnya ini adalah sebuah peta yang memberi tahu
Anda arah jalan menuju ketersesatan. Secara normal, apakah lantas peta
tersebut menarik? Tentu saja tidak.
Saat
penyebab suatu penyakit diketahui, termasuk penyebab asam urat, tentu
Anda bisa menghindarinya, bukan? Ditambah dengan penjelasan medis yang
logis, hal-hal yang dapat menyebabkan asam urat pasti akan Anda jauhi
sejauh-jauhnya. Karena mau bagaimana pun, tidak ada manusia yang tidak
menyayangi tubuhnya.
Beberapa orang mengatakan
bahwa sumber penyakit itu pusatnya ada pada perut. Artinya adalah
makanan merupakan hal yang paling berpengaruh terhadap muncul atau
hilangnya suatu penyakit. Makanan bisa menjadi penyebab datangnya
penyakit, dan ada beberapa makanan yang justru menyembuhkan penyakit.
Tak berbeda jauh ketika membicarakan penyebab asam urat ini.
Mengapa
demikian? Karena sebagian besar penyebab asam urat adalah pilihan
konsumsi bahan makanan yang tidak benar, lebih tepatnya, porsi yang
tidak tepat. Penyebab penyakit seperti inilah yang kadang tidak
disadari. Anda asyik mengonsumsi makanan tertentu dengan porsi banyak
dan skala yang cukup sering tanpa tahu risikonya untuk kesehatan,
sementara ada suatu penyakit yang tengah mengintai dan siap mengancam kesehatan Anda.
Maka
dari itu, mengontrol diri adalah juga merupakan salah satu upaya
menghindari penyakit-penyakit tersebut. Makan secukupnya dan jangan
kalap. Boleh mengemari makanan tertentu tapi ingat porsi dan berapa
sering Anda mengonsumsi itu, karena siapa tahu, kenikmatan saat
menyantap hidangan itu bisa berubah menjadi bencana.
Asam
urat mungkin terdengar tidak menakutkan, tapi, apapun penyakit yang ada
di dalam tubuh, hakikatnya bersifat mengganggu. Jadi, seringan apapun
anggapan Anda terhadap penyakit, mencari tahu informasi terkait dengan
penyakit tersebut sama sekali tidak ada ruginya. Dan informasi mengenai
penyebab asam urat adalah yang dimaksud dalam tulisan ini.
Penyebab Asam Urat
Tidak
akan ada asap jika tidak ada api. Begitupun dengan kemunculan suatu
penyakit. Dalam hal ini penyakit asam urat. Lalu, hal apa saja yang
menyebabkan itu terjadi?
1. Penyebab Asam Urat – Jumlah Purin yang Melewati Batas
Purin
merupakan zat yang memiliki kandungan senyawa nitrogen, dan tentunya
memiliki fungsi tersendiri dalam tubuh. Purin tergolong menjadi dua,
purin yang sudah ada di dalam tubuh, dan purin yang datang dibawa oleh
aneka bahan makanan. Jika asupan purin dalam tubuh melampaui batas
normal, manfaat purin yang baik akan berubah predikat menjadi tidak
baik. Jumlah purin yang berlebihan dalam tubuh bisa menjadi penyebab
asam urat.
Jumlah purin yang banyak dan di atas
batas normal akan meningkatkan kadar asam urat. Bentuk akhir dari
menumpuknya asam urat adalah kristal. Kristal-kristal tersebut kemudian
mengendap di persendian dan jadilah asam urat. Hal ini diperparah dengan
terganggunya fungsi ginjal sebagai organ penyaring zat-zat yang masuk
dalam tubuh.
Masuknya zat purin dalam jumlah
banyak ke dalam tubuh disebabkan oleh konsumsi makanan berpurin tinggi.
Makanan-makanan tersebut di antaranya daging, jeroan, seafood, dll.
Tanpa disadari, makanan-makanan tersebut menjadi penyebab asam urat di
dalam tubuh Anda. Terutama jika dikonsumsi secara berlebihan.
2. Penyebab Asam Urat – Terganggunya Fungsi Ginjal
Seperti yang sudah diketahui bersama bahwa ginjal memiliki fungsi yang cukup penting dalam tubuh. Ginjal adalah salah satu organ tubuh yang tergabung dalam sistem ekresi. Ginjal
menyaring elemen-elemen termasuk zat purin yang masuk dalam tubuh dan
membuangnya melalui sistem eksresi. Jika asupan zat purin berlebihan,
kerja ginjal menjadi lebih berat. Dan pada akhirnya, zat purin yang
seharusnya dibuang tersebut mengendap di dalam tubuh, terbawa oleh darah
dan mengendap di persendian. Inilah yang menjadi penyebab asam urat.
Secara medis, hal tersebut tentu menggangu fungsi ginjal
yang seharusnya. Zat purin tersebut berubah menjadi asam urat yang
mengendap karena tidak dapat dikeluarkan. Penumpukan asam urat itulah
penyebab asam urat terjadi. Hal ini akan semakin parah jika Anda kurang
minum. Karena kerja ginjal sesungguhnya akan lebih ringan ketika banyak
mendapatkan asupan berupa cairan.
3. Penyebab Asam Urat – Konsumsi Alkohol
Dalam
ajaran agama Islam, konsumsi minuman yang memabukkan adalah diharamkan.
Hal ini ternyata terjadi bukan karena alasan yang tidak jelas. Allah
menyayangi umat-Nya dan ingin umat-Nya hidup sehat. Maka dari itu Ia
mengharamkan alkohol. Alkohol pun menjadi salah satu penyebab asam urat.
Secara medis dan logis, alkohol membuat asam urat tidak terbuang
sepenuhnya melalui urine. Akibatnya, asam urat terbawa oleh darah dan
mengendap di daerah persendian.
4. Penyebab Asam Urat – Konsumsi Obat-obatan
Obat-obatan
kimia memang dipercaya dapat menyembuhkan penyakit. Tetapi, di lain
pihak, jika obat-obatan tersebut dikonsumsi dalam jangka waktu yang
lama, efek samping yang lebih mengerikan akan mungkin terjadi. Salah
satunya adalah “berperan” sebagai penyebab asam urat.
Obat-obatan
yang bisa menjadi penyebab asam urat antara lain obat untuk darah
tinggi, obat mengandung niasin, aspirin, bahkan vitamin C. Obat-obatan
tersebut berpotensi membuat jumlah asam urat dalam darah meningkat. Itu
artinya, siap-siaplah merasakan sakit yang sangat di daerah persendian.
5. Penyebab Asam Urat – Kanker dan Gagal Jantung
Kanker limfoma serta kanker darah adalah dua jenis kanker yang bisa menjadi penyebab asam urat.
Penyakit tersebut merusak sel tubuh dan berakibat pada naiknya kadar
asam urat dalam tubuh atau disebut hyperuricemia. Selain kanker, gagal
jantung juga berpotensi menyebabkan asam urat. Tetapi, rasa-rasanya,
jika dua penyakit kronis tersebut sudah diderita, penyakit asam urat
mungkin bukan lagi menjadi penyakit yang pantas dikeluhkan.